TATA-IBADAH
– IV
RANTING AMGPM
1.
PERSIAPAN IBADAH
1.1. Ruangan
& fasilitas ibadah disiapkan (indoor/outdoor,
posisi duduk, fasilitas penerang/lilin, dll)
1.2. Bila ada
perangkat musik, sebaiknya disiapkan (keyboard/tifa/suling/gitar/tape/Video
Player/dll)
1.3. Melatih
lagu-lagu baru (bila ada)
1.4. Pelayan
menjelaskan format acara dan beberapa hal teknis yang perlu diketahui oleh
jemaat
1.5. Bagian
Firman yang disiapkan, bisa hanya dari 1 bagian pembacaan atau bisa lebih (1
bagian untuk setiap cermin perenungan). Atau bisa menggunakan Nats dari
LPJ-GPM, namun format liturginya disesuaikan dan tetap mengikuti format ibadah ini.
2.
TEDUH DI HADIRAT ALLAH
2.1. Pelayan
ibadah mengantarkan narasi yang mengajak kesiapan diri umat untuk beribadah
(Narasinya bebas tapi singkat dan jelas. Bisa
juga
dengan mengutip bagian Alkitab yang
sesuai)
2.2.
Pelayan mengajak umat menyanyikan
pujian yang tidak bernuansa riang-gembira
Cat: - Pujian bisa bernuansa etnik/
oikoumenis-
kontemporer,
atau dari KJ/PKJ/Kidung GPM/ dll
-
Pujian dinyanyikan cukup 1/ 2 ayat berulang (3 - 4 kali) secara variatif dengan
pola, antara lain:Secara bersama/selingan
dengan soloist atau kantoria/pakai instrumentalia sambil kata lagu dibacakan
oleh pelayan (bila tidak ada musik dapat dengan cara mendengung)
2.3. Pelayan
mengantarkan DOA PEMBUKA
(Dapat dilatari dengan instrumentalia
atau jemaat mendengung nyanyian tsb (2.2.) secara lembut.
Doanya secara bebas tapi singkat dan
jelas, berintikan syukur dan sekaligus
mengundang Kehadiran Tuhan serta
kesiapan umat untuk beribadah)
3. CERMIN
TUHAN
3.1. Pelayan
mengajak umat melantunkan pujian yang berfokus tentang Karya, Teladan dan Kasih
TUHAN
(Bisa diganti dgn VG/Solo/dsb namun dgn tema
lagu yg sama)
3.2. Pelayan
membacakan bagian firman yg mendukung (tidak panjang & pola baca bisa variatif)
3.3.
Perenungan tentang TUHAN
Cat:
- Dapat melalui cuplikan film/video/ lukisan/
Foto/ simbol-simbol tentang Tuhan/Kristus/
Roh Kudus
- Pelayan memberikan kesempatan merenung sambil mengajukan kalimat-kalimat bijak/kutipan
Firman/syair nyanyian yang menyentuh, tentang kasih Tuhan. Misalnya:
(a) Firman Tuhan, oleh karena engkau ini
berharga di mataKu dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau (Yes.43:4a)
(b)
Inilah
yang Tuhan buat bagimu, apakah yang
kau buat bagi Tuhan ?
(c) Di pintu hatimu Yesus berdiri lalu
mengetok,
apakah jawabanmu ?
(d) (Atau kalimat lain yang disesuaikan
dengan
konteks perenungan tentang kasih Tuhan
Allah).
3.4. Doa singkat oleh Pelayan, yang intinya
mensyukuri kasih Tuhan dan mohon kekuatan
untuk
dapat menghayati dan memberlakukan
kasihNya
3.5. Selingan
Lantunan Pujian : Pelayan mengajak jemaat
menyanyikan pujian perenungan yang
bertemakan Tuhan
dan Hidup kita (pribadi/persekutuan)
(Bisa ganti dgn VG/Solo/dsb namun dgn tema lagu
yg sama)
4.
CERMIN DIRI & PERSEKUTUAN
4.1. Pelayan
membacakan bagian Firman
(tidak panjang dan pola baca bisa
variatif)
4.2.
Perenungan tentang DIRI & PERSEKUTUAN:
Cat: - Dapat melalui Kesaksian Hidup / Cerita
singkat/Sharing
dari 1-2 org yang telah disiapkan
atau
bersedia secara spontan, yang intinya bukan
untuk menuturkan kehebatan/kesaksian diri/
kelompok tetapi untuk mengagungkan
kasih-kuasa
Tuhan dalam hidup pribadi & persekutuan
-
Pelayan memberikan kesempatan merenung sambil
mengajukan kalimat bijak/kutipan Firman /
nyanyian yang menyentuh dan menantang
4.3.
Doa teduh (dalam hati)
masing-masing orang,
tanpa
musik apapun (sekitar 1-2 menit)
5.
CERMIN DUNIA & PERSEMBAHAN HIDUP
5.1.
Pelayan membacakan bagian Firman
(tidak panjang dan pola baca bisa variatif)
5.2. Perenungan tentang DUNIA (realita dan
problematikanya)
Cat:
- Dapat melalui tayangan
video/foto/gambar/
berita koran/cerita/ dll (yang memuat
tentang realita realita hidup dan krisis
problematika lingkungan global/nasional/
lokal )
- Pelayan memberikan kesempatan merenung
sambil mengajukan kalimat bijak/kutipan firman/nyanyian yg menyentuh &
menantang.
5.3. Sharing kelompok
berkaitan dengan problematika
dunia/konteks
dan tanggung jawab pemuda gereja dalam
menyikapinya (sekitar
5 – 7 menit)
5.4. Sambil menyanyikan lagu pujian, persembahan
diberikan (dapat
berupa uang/natura)
5.5. Doa Kelompok:
Secara kelompok (2 orang /lebih orang),
berdoa dengan pokok a.l.:
- Masing-masing
orang mendoakan pokok doa dari
teman/pasangannya secara berantai (tanpa
diakhiri
Amin, namun cukup dengan kalimat akhir:
“Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa”).
- Sedangkan
orang terakhir:
Doa
syukur persembahan, doa beban & pergumulan
hidup, doakan pokok doa temannya, &
mengakhiri
dengan kata, ”Amin!”
6.
PENGUTUSAN & BERKAT
6.1. Lantunan Pujian Pengutusan (Sambil berdiri)
6.2. Narasi Pengutusan oleh Pelayan
dilanjutkan dengan
Berkat
(Narasi
Pengutusan & Berkat dipilih bebas.
Selanjutnya Jemaat menerima BERKAT
sambil saling berpegang tangan)
===================
*fn*====================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar